Persibo Bojonegoro membuktikan diri pantas menyandang gelar juara Divisi Utama Liga Joss Indonesia 2010 seusai menundukkan Deltras Sidoarjo dalam babak final di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (29/5) malam. Persibo menang melalui perjuangan adu penalti 3-1 setelah bermain imbang selama 120 menit. Pelatih Persibo Sartono Anwar mengatakan, kemenangan ini bukan sekadar kemenangan Persibo, melainkan juga kemenangan atas hal-hal yang tidak sportif dalam sepak bola. Persibo melalui sundulan Busari sempat menyarangkan gol pada menit ke-106 ke gawang Deltras yang dijaga Dwi Kuswanto, tetapi kemudian dianulir oleh wasit Mulyadi dari Jakarta. ”Kalau menurut saya, seharusnya tidak off-side, tetapi nanti kita lihat saja tayangan ulangnya di televisi,” kata Sartono. Pelatih Deltras Nus Yadera mengatakan, meski gagal menggondol gelar juara, ia merasa puas atas permainan anak asuhnya. Strategi yang dirancangnya pun sudah berjalan dengan baik. ”Begitulah main bola, anak- anak sudah berjuang maksimal, apa mau dikata,” kata Nus. Selain Persibo dan Deltras, Semen Padang juga memastikan diri berlaga di Liga Super Indonesia musim depan setelah mengalahkan Persiram Raja Ampat dalam pertandingan perebutan peringkat ke-3 dan ke-4. Striker Semen Padang, Edward Junior Wilson, juga dinobatkan sebagai top scorer dengan total 20 gol sekaligus berhak atas piala sepatu emas. Victor da Silva dari Persibo dinobatkan sebagai pemain terbaik. Semen Padang mengalahkan Persiram 1-0 melalui tendangan penalti. Edward Junior Wilson terjatuh di kotak penalti lawan. Wasit Anselnus dari Surabaya kemudian mengganjar tendangan penalti yang dieksekusi sendiri oleh Edward pada menit ke-80.
Kecewa
Pelatih Persiram Raja Ampat Raja Isa kecewa atas keputusan wasit memberikan tendangan penalti kepada Semen Padang. Menurut dia, Ahmad Amirudin yang dianggap melakukan pelanggaran tidak berbuat apa pun terhadap Edward. ”Ahmad Amirudin tidak menarik baju Edward. Semua orang bisa lihat dalam tayangan langsung televisi. Edward tidak dipegang, tetapi jatuh sendiri, kok kemudian diberi penalti? Selama ini saya tidak pernah mau omong negatif tentang wasit Indonesia meski kami dirugikan tiga kali, di Surabaya, Jepara, dan sekarang di Solo. Kami ingin kasih unjuk, ada pemain-pemain lokal berbakat dari Indonesia timur. Tetapi, kalau dimatikan begini, kasihan mereka,” kata Raja Isa. Namun, secara umum, ia menyatakan menerima kekalahan Persiram dan selanjutnya akan berkonsentrasi diri mempersiapkan diri memperebutkan tiket Liga Super Indonesia dalam pertandingan play off. ”Lawan siapa pun kami siap, entah Persebaya atau Persik,” kata Raja Isa. Pelatih Semen Padang Arcan Iurie mengatakan, kemenangan timnya sesuai dengan target. Ia hanya menyatakan terima kasih kepada semua pihak atas dukungan kepada Semen Padang dan menolak berkomentar tentang keputusan wasit. Manajer Semen Padang Asdian mengatakan, dengan kemenangan ini, pihaknya akan mempersiapkan diri memenuhi persyaratan tim Liga Super Indonesia, seperti perbaikan stadion, pembentukan badan hukum, dan pembenahan tim. (eki)
Kemenangan 111-103 Los Angeles Lakers atas Phoenix Suns dalam partai ke enam final wilayah timur kompetisi bola basket NBA yang berlangsung Minggu WIB (30/5/2010) pagi ini, mengantarkan tim asuhan Phil Jackson itu ke partai puncak. Boston Celtics yang telah 11 kali bertemu dengan Lakers di partai puncak, kembali akan menjadi lawan tim "kuning-ungu" dalam pertandingan yang akan mulai digelar pada Jumat WIB (4/6/2010). Dalam partai final antar kedua klub tahun 2008 silam, Celtics berhasil menaklukkan Lakers dan keluar sebagai juara NBA. Strategi pertahanan rapat yang dipakai Boston berhasil melumpuhkan aksi bintang Lakers Kobe Bryant. Alhasil, Kobe yang kala itu telah memegang gelar Most Valueable Player, tak mampu berbuat banyak, dan harus mengakui keunggulan Celtics. Tahun ini, akankah tragedi itu terulang, atau Lakers mampu membayarkan dendam mereka? "Kita akan lihat nanti. Akan kami buktikan betapa kami telah menjadi tim yang mature saat ini. Mereka memang pernah menggagalkan kami pada partai final dua tahun silam, tapi tahun ini adalah saat bagi mereka untuk menyaksikan betapa Lakers sudah menjadi tim yang jauh lebih berkembang," ujar Kobe usai membungkam perlawanan Suns, di Arizona. Jika berhasil lolos dari cengkraman Celtics, maka berarti Lakers akan kembali mempertahankan gelar yang digondolnya sejak tahun lalu, sekaligus gelar ke 16 bagi Lakers dalam sejarah NBA. "Pengalaman kekalahan di kandang sendiri tak akan pernah bisa kami lupakan. Tahun ini kami mendapat keuntungan sebagai tuan rumah di partai pertama. Kami akan bertarung dengan semangat besar," kata Phil Jackson.
Kondisi gelandang Steven Gerrard membuat Inggris khawatir, hanya dua pekan menjelang putaran final Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Wakil kapten tim berjuluk ”Three Lions” itu hanya berlatih 30 detik sebelum ditarik keluar dalam sebuah sesi di pemusatan latihan Inggris di ATV Arena, Irdning, Austria, Kamis (27/5). Gerrard dirawat selama 20 menit saat rekan-rekannya berlatih 11 lawan 11 dan hanya bisa joging ringan di akhir sesi. Insiden itu menjadi kekhawatiran Pelatih Fabio Capello karena Gerrard adalah pemain pilar. Meski demikian, asosiasi sepak bola Inggris, FA, menepis kekhawatiran itu dengan menyatakan, Gerrard bakal kembali berlatih secara penuh Jumat kemarin. Masih harus ditunggu apakah Capello akan mengambil risiko dengan menurunkan pemain berusia 29 tahun itu saat Inggris beruji coba melawan Jepang di Graz, Austria, besok. Setelah Michael Ballack, Piala Dunia kembali kehilangan bintang asal Chelsea setelah Michael Essien dipastikan absen akibat cedera. Ini menjadi pukulan berat bagi Ghana karena gelandang bertenaga itu adalah roh permainan ”The Black Stars”. Essien dideskripsikan oleh Pelatih Ghana Milovan Rajevac sebagai pemimpin dan mesin tim. ”Evaluasi dari tim dokter Ghana dan Chelsea menunjukkan, Essien tidak akan pulih hingga akhir Juli,” demikian pernyataan federasi sepak bola Ghana. Kabar lebih baik diterima Spanyol setelah Fernando Torres yang pulih dari cedera mulai kembali berlatih bersama tim Matador. ”Ia berkata bakal fit pada laga pertama kami. Itu adalah berita bagus,” kata Juan Mata, penyerang Spanyol.
Seks tak tabu
Sementara itu, Argentina tidak melarang para pemain ”Tango” berhubungan seks dengan pasangan mereka selama Piala Dunia berlangsung. Dokter tim Argentina, Donato Vallani, mengatakan, seks adalah bagian dari hidup. ”Pemain boleh berhubungan seks dengan istri dan pacar mereka selama Piala Dunia,” kata Vallani dalam wawancara dengan Radio Del Plata. ”Pemain bukan makhluk dari Mars. Namun, waktunya seharusnya bukan pukul 02.00 dengan sampanye dan cerutu Havana.” Vallani tidak memberikan instruksi spesifik lainnya kecuali bahwa pemain memiliki jadwal tetap kapan harus tidur. Ia juga menyatakan bahwa pemain bisa makan masakan khas Argentina, sapi panggang dengan segelas anggur. (ap/afp/ray)
Derby Jatim mewarnai partai puncak final kompetisi divisi utama nanti malam di Stadion Manahan Solo. Persibo Bojonegoro bakal menantang Deltras Sidoarjo. Pertandingan tersebut merupakan ulangan laga putaran delapan besar lalu di Gelora Delta Sidoarjo. Deltras yang bertindak sebagai tuan rumah saat itu, mampu mengalahkan Persibo dengan skor 2-1. Namun, laga tersebut dinilai kubu Persibo diwarnai keputusan kontroversial wasit melalui hadiah tendangan penalti. Sehingga, Victor da Silva dkk yang sempat unggul 1-0, akhirnya harus menelan kekalahan. Karena itu, laga di tempat netral dan disiarkan langsung salah satu stasiun televise swasta nanti malam bakal dijadikan ajang pembuktian bagi Persibo. Menurut pelatih Persibo Sartono Anwar, bila semua bermain fairplay, termasuk pengadil di tengah lapangan, dirinya optimistis anak asuhnya bakal memenangi laga final sekaligus merebut trofi juara kompetisi divisi utama musim ini. Mantan pelatih PSIS Semarang itu menyebut peluang timnya saat ini sudah 80 persen untuk menang. ''Meski dua pemain absent, kita nggak ada masalah. Kita tinggal mewujudkan 20 persen sisanya dengan kerja keras sekali lagi,'' ujarnya. Di laga nanti malam, tim berjuluk Laskar Angling Dharma ini memang tampil tanpa dua pemain inti yang diturunkan di semifinal Kamis (27/5) lalu. Keduanya, striker asal Liberia Perry S Kollie dan stopper Joko Sugiarto. Dua pemain tersebut harus menjalani akumulasi dua kartu kuning yang telah diterimanya. ''Nggak ada masalah. Aris (Tuansyah) siap tampil (menggantikan Joko),'' kata Sartono.
Aris sendiri siap ditampilkan. Dia kemarin mengikuti latihan rutin tim Persibo di lapangan Sriwedari Solo. Sementara posisi Perry S Kollie kemungkinan diisi Melky Pekey. Mantan striker Persija Jakarta tersebut sudah terbebas dari larangan bermain akibat kartu merah saat melawan Deltras lalu. Hukuman wasit tersebut dijadikan motivasi Melky Pekey untuk laga final ini. Dia berjanji ingin membuktikan bahwa keputusan wasit yang menganggapnya memukul pemain Deltras salah. Striker bergelar sarjana hukum ini bakal mengerahkan segenap kemampuannya agar Persibo menang. Menurut Sartono, semua pemain pengganti Persibo siap dimainkan. Hanya dia berpesan agar pemain yang tampil di lapangan hijau bisa bermain lebih sabar dan tidak emosional. Jika pemain bermain emosi, maka tim secara keseluruhan bakal rugi. ''Yang jelas langsung tampil menyerang dan tidak emosi,'' ujarnya. Mengenai kekuatan Deltras, pelatih yang suka bertopi itu menganggap permainan tim polesan Nus Yadera tidak terlalu istimewa. Hal itu dilihatnya saat semifinal kedua,m Deltras melawan Semen Padang. ''Karena itu saya optimistis menang,'' ujarnya. Sartono menambahkan, kekalahan di Sidoarjo pada putaran delapan besar lalu sudah dilupakan. ''Kita sudah lupakan itu, yang penting adalah partai final,'' katanya sambil tersenyum.
Secara kebugaran, pemain Persibo lebih fresh. Selain memainkan laga semifinal di jam pertama melawan Persiram Raja Ampat, tim berkostum kebesaran oranye ini juga ''hanya'' bermain normal, 2 x 45 menit. Sementara Deltras memainkan laga semifinal di malam hari. Selain itu, The Lobster juga memerlukan perpanjangan waktu 2 x 15 menit dan adu tendangan penalti saat melawan Semen Padang. Karena itu, manajemen tim Persibo juga optimistis piala divisi utama bakal berlabuh di Bojonegoro. ''Sudah kepalang basah, ya mandi sekali,'' kata Manajer Persibo Letkol Inf Taufik Risnendar kepada Radar Bojonegoro di Hotel Agas Solo kemarin (28/5) sore. Dia menjelaskan bahwa semula target Persibo hanyalah lolos ke Indonesia Super League (ISL) musim depan. Karena saat ini Persibo sudah sampai di partai puncak, maka targetnya tak hanya sekadar lolos. Apalagi, lawannya Deltras, tim yang sempat membuat sakit hati seluruh masyarakat Bojonegoro. ''Semua fairplay, kita pasti juara dan memenuhi target tersebut,'' imbuhnya. Komandan Kodim 0813 Bojonegoro itu menyatakan bahwa saat ini waktu yang tepat untuk menunjukkan kepada tim lawan mengenai sepak bola yang benar. ''Bukan hanya menang secara penalti,'' sindirnya. Dia juga memohon dukungan dan doa restu dari seluruh masyarakat Bojonegoro terkait laga nanti malam. ''Saya mohon doa restu agar Persibo bisa menjadi juara divisi utama,'' pintanya. (ade/yan)
Apa jadinya bila seorang uskup ternyata gila bola? Uskup Croydon di Inggris, Nick Baines, punya cara kreatif menyalurkan kegilaannya itu dalam acara-acara gereja yang ia jalani: menulis doa-doa khusus yang setiap saat ia bacakan dalam sebuah misa bagi umatnya yang juga pecandu bola. Doa-doa yang ditulis Baines untung saja tak memihak pada klub atau negara yang ia jagokan. Baines yang menjadi penggemar fanatik Liverpool dan kesebelasan nasional Inggris menulis doa yang umum yang memohon keselamatan penyelenggaraan perhelatan akbar Piala Dunia di Afrika Selatan. Doa uskup Baines pertama ditujukan bagi semua orang yang bekerja dan bermain dalam turnamen agar dibimbing, dijaga, dan dilindungi. Kedua, ia meminta Tuhan selalu tersenyum di negara tuan rumah, Afrika Selatan, dan semua orang yang melakukan perjalanan untuk menyaksikan turnamen empat tahun sekali itu. Ketiga, bagi mereka yang mungkin tidak menonton langsung agar tetap bersabar mendukung timnya dan agar tim dukungannya keluar sebagai juara. Mengapa tak menggelar doa khusus mendukung Inggris? Uskup Baines mengatakan, Piala Dunia bukan sekadar sepak bola biasa. "Ini adalah tentang bangsa dari berbagai negara, etnis, dan agama yang merayakan suka cita bersama," katanya. Baines rupanya menekankan pada "perayaan kebersamaan" dan bukan "perayaan" salah satu negara. Siplah
Tim Futsal Indonesia harus angkat koper dari Piala Asia Futsal 2010. Merah Putih gagal melaju ke babak 8 besar setelah kalah 2-4 dari Lebanon dalam laga pamungkas, Grup A, Selasa, 25 Mei 2010. Bertanding di IT University Complex, Indonesia lebih dulu unggul lewat gol Sayan Karmadi pada menit ke-14. Namun Lebanon membalasnya lewat Khaled Takaji pada menit ke-18. Indonesia kembali unggul setelah Ali Haidar berhasil mencetak gol pada menit ke-20. Namun Lebanon kembali membalasnya lewat gol Kassem Kaswan pada menit ke-21. Lebanon berbalik unggul setelah Kaseem mencetak gol keduanya pada menit ke-22. Sedangkan Khaled memastikan Lebanon unggul 4-2 lewat golnya pada menit ke-30. Skor 4-2 untuk keunggulan Lebanon bertahan hingga laga usai. Kekalahan ini membuat Indonesia hanya mampu berada di peringkat ketiga klasemen akhir Grup A dengan koleksi 3 poin. Sedangkan Lebanon berada di urutan kedua dengan koleksi 6 poin dan memastikan diri lolos ke perempatfinal. Satu wakil grup A lainnya adalah Uzbekistan. Tuan rumah lolos setelah tampil sebagai juara Grup A tanpa sekalipun tersentuh kekalahan. Sebaliknya, Taiwan berada di urutan paling buncit tanpa satu poin pun.
Gladiolen oder Tod, bunga gladiol atau mati. Begitulah Louis van Gaal melukiskan pertandingan mati-hidup antara Bayern Muenchen dan Inter Milan di Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu dini hari kemarin. Ternyata yang mati adalah Bayern Muenchen. Inter-lah yang memetik bunga gladiol, piala Liga Champions, yang belum pernah dipetiknya sejak 45 tahun lalu. Siapakah sang penanam yang memungkinkan Inter memetik bunga gladiol yang indah itu? Tentu saja dia adalah ”The Special One”, Jose Mourinho. ”Pertahanan kami nyaris 100 persen sempurna,” begitu Mourinho menyombongkan diri menjelang pertandingan tersebut. Mourinho tidak omong kosong. Malam itu pertahanan Inter terorganisasi dengan demikian tertib dan rapi. Javier Zanetti, Lucio, dan Walter Samuel bagaikan raksasa-raksasa penghadang yang sulit dilalui oleh Arjen Robben dan kawan-kawannya. Pemain Inter juga menjalankan instruksi Mourinho sampai sedetail-detailnya. ”Mourinho meminta saya untuk 100 persen berkonsentrasi menjaga pertahanan. Secara taktis, saya diminta jangan sampai menonjolkan kehebatan individual saya. Saya harus berpikir dan berbuat untuk tim,” kata Lucio, pemain yang berasal dari Brasil. Inter tak hanya tertib dalam bertahan, tetapi juga cerdik dan efektif dalam memanfaatkan peluang. Itulah yang terjadi ketika Diego Milito menerima passing jitu dari Wesley Sneijder, lalu menceploskan bola ke gawang Joerg Butt. Dan, betapa cerdik Milito, pemain asal Argentina, ketika pada menit ke-70 dia dengan solonya melewati Van Buyten, lalu kembali membobol gawang Butt. 2-0 untuk Inter, Mourinho pun kelihatan lega dan tenang. Rasanya bunga gladiol yang diimpikan Van Gaal, mantan gurunya di Barcelona, malah jatuh ke tangannya.
Mourinho (47) memang telah membuktikan bahwa dirinya lebih besar daripada gurunya, Van Gaal. ”Di Barcelona, tiga tahun saya belajar kepada Van Gaal sebagai asistennya. Selebihnya, 44 tahun saya belajar dari diri sendiri,” kata Mourinho. Memang banyak hal tentang Mourinho yang tak diketahui lagi oleh Van Gaal. Pelatih asal Belanda itu merasa tahu seluk- beluk permainan ofensif. Namun, Mourinho-lah yang memegang rahasia permainan defensif, yang efektif dan bisa mematahkan permainan ofensif itu. Tidak mudah membongkar rahasia permainan Mourinho. Rahasia itu sulit ditebak, persis seperti pribadi Mourinho yang sulit ditebak. Yang menjadi ukuran Mourinho bukanlah teori umum atau orang lain, melainkan dirinya sendiri. Dirinyalah yang menentukan, ia mau apa dan bermain bagaimana. Kadang ia berlaku seperti seorang pemarah, tetapi kadang ia bisa begitu charming dan ramah. Ia bisa membadut, bisa histeris, tetapi toh sangat dingin dan rasional dalam analisis. Ia kelihatan sombong. Namun, seperti kata Van Gaal, kalau orang benar mengenalnya, ia adalah orang yang sederhana. Ia boleh tidak disukai publik, tetapi para pemainnya, baik di Chelsea maupun di Inter, amat menghormati dan mencintainya.
Ia bisa menangis bersama Inter, tetapi pada saat yang sama ia tega meninggalkan mereka begitu saja. Malah ia tidak segan-segan menuduh dunia bola Italia penuh dengan kemunafikan dan tiada respek bagi orang yang berprestasi seperti dia. Betapapun tuduhan itu menyakitkan, ia telah mempersembahkan yang terindah buat dunia bola Italia, khususnya Inter Milan: tiga juara sekaligus dengan mahkota Piala Champions 2010. Mourinho memang bisa berperan dan bertingkah apa saja seperti ia kehendaki. Baginya, semua peran dan tingkahnya adalah sah asal ia dapat meraih yang tertinggi. Dan, ternyata dengan segala cara ia telah berhasil membuktikannya. Pantaslah jika ia dijuluki ”Machiavelli Sepak Bola Modern”. Maklum, ia tidak hanya ingin kemenangan, tetapi juga ingin ”perang” dan merebut segalanya. Untuk itu, ia meletakkan dalam diri pemainnya sebuah pandangan hidup ”kami melawan semua”. Benar kata Frank Lampard yang pernah diasuhnya, ”Mourinho mempunyai intuisi untuk menggali nafsu, hasrat, dan impian para pemainnya sampai sedalam-dalamnya.” Namun, Machiavelli bola ini ternyata juga mempunyai ketakutan. ”Saya takut akan kekuasaan Tuhan. Dia memutuskan segalanya dan manusia tidak dapat melawannya. Saya berusaha untuk menjadi manusia yang baik dan menyapa Dia untuk kadang-kadang berada di sisi saya. Karena bola telah menjadi bagian hidup saya, saya pasti senang jika berhasil menang. Namun, lebih penting daripada bola adalah keluarga saya,” kata Mourinho. Selama ini rekor pelatih yang berhasil meraih dua Piala Champions dengan dua klub yang berbeda baru dipegang oleh Ernst Happel dan Ottmar Hitzfeld. Mourinho telah menyamai rekor mereka: ia meraih Piala Champions dengan FC Porto (2004) dan Inter Milan (2010). Ia pasti ingin melampaui rekor itu dan meraih Piala Champions dengan klub yang lain lagi. Untuk itu, mungkin ia ingin pergi ke Real Madrid.
Kegagalan negosiasi kenaikan upah 15 persen antara serikat pekerja transportasi dan perusahaan Transnet memperbesar potensi gangguan Piala Dunia 2010. Jika masalah ini tidak segera diselesaikan, pesta bola dunia akan kekurangan sejumlah barang yang dibutuhkan oleh sekitar 350.000 wisatawan. Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma juga resah oleh pemogokan para sopir taksi yang memprotes pemberlakuan jaringan bus cepat di Johannesburg. Ia meminta para sopir mengesampingkan keluhan sementara waktu dan tidak mengganggu Piala Dunia. Warga Afrika Selatan selalu menjunjung budaya menghormati tamu dan tidak berkelahi selama kunjungan itu. ”Ini budaya kita. Kita selalu menghormati tamu dan setelah para tamu pulang, kita bisa mengatakan, ’Oke mari kita selesaikan masalah’,” ujar Zuma. Tim mediasi Transnet yang bernegosiasi dengan serikat pekerja transportasi mulai Jumat siang hingga tengah malam gagal menghasilkan kesepakatan. Transnet menawarkan kenaikan upah 11 persen, yaitu 4 persen di bawah permintaan para buruh. Pembicaraan akan dilanjutkan pada Minggu (16/5). Juru bicara persatuan serikat pekerja transportasi Afrika Selatan, Jane Barrett, enggan mengungkapkan detail perundingan antara Transnet dan serikat pekerja Satawu serta Utatu. ”(Ini) Sangat sulit dan sensitif,” ujar Barrett.
Mogok kerja para buruh transportasi telah berlangsung sejak Selasa lalu. Sekitar 60 persen jaringan transportasi yang dikelola Transnet macet, mencakup pelabuhan, kereta barang, dan distribusi bahan bakar minyak. Pemogokan sekitar dua pertiga dari 54.000 karyawan Transnet selama enam hari ini merupakan pukulan berat bagi perekonomian Afrika Selatan. Ekspor logam serta buah-buahan dan anggur ke Eropa dan Asia turun drastis. Tiga perusahaan multinasional pengekspor bijih besi, yaitu Anglo American Plc, Kumba Iron Ore Ltd, dan Xstrata menyatakan berada dalam kondisi force majeure karena macetnya pengiriman menggunakan kapal. Mereka tidak bisa memasok komoditas ferrochrome kepada para pembeli di luar negeri. Ancaman lainnya adalah gangguan pasokan barang untuk mendukung kelancaran Piala Dunia 2010 yang baru pertama kali digelar di Afrika. Pemogokan ini dikhawatirkan menghambat pengiriman barang-barang dari luar negeri untuk Piala Dunia. Padahal, Afrika Selatan membutuhkan tambahan sejumlah barang untuk infrastruktur dan berbagai bahan pendukung untuk memanjakan sekitar 350.000 penggemar bola yang akan menonton Piala Dunia. Penjabat Direktur Eksekutif Transnet Chris Wells menyatakan, kerugian akibat kerusakan peralatan selama pemogokan mencapai 20 juta rand Afrika Selatan, setara dengan 2,67 juta dollar AS. Kerugian terus meningkat dan semakin membahayakan, seperti dikutip kantor berita Dow Jones. ”Transnet kembali menawarkan kenaikan 11 persen gaji yang dihitung dalam pensiun. Kami mengajak seluruh karyawan untuk kembali bekerja dan menikmati kenaikan gaji mulai Mei serta menggerakkan perekonomian Afrika Selatan,” ujar Wells, di dalam surat bertanggal 16 Mei 2010. (Reuters/ANG)
Chelsea mengakhiri musim 2009/2010 dengan sejarah mengawinkan gelar Liga Inggris dan Piala FA. Mereka merebut trofi Piala FA setelah memukul Portsmouth 1-0 (0-0) pada final di Wembley, Sabtu (15/5). Striker Didier Drogba dan kiper Petr Cech pahlawan ”The Blues” pada final itu. Drogba, yang musim ini pencetak gol terbanyak Liga Inggris (29 gol), mencetak gol lewat tendangan bebas pada menit ke-59. Kontribusi Cech juga tidak boleh dilupakan karena, empat menit sebelumnya, menggagalkan penalti Kevin Prince-Boateng. Bukan hanya Boateng yang telah menyia-nyiakan emas. Gelandang Frank Lampard juga membuang kesempatan memperbesar kemenangan Chelsea setelah gagal mengeksekusi penalti, dua menit menjelang laga bubar. Penalti itu dia dapatkan setelah ia dijatuhkan gelandang Michael Brown di kotak penalti. Selain menjadi penentu kemenangan, gol Drogba tersebut menjadi pemecah kebuntuan Chelsea yang sepanjang babak pertama memperoleh peluang demi peluang. Di babak pertama, tercatat setidaknya lima kali bola gempuran para pemain Chelsea menerpa gawang Portsmouth. Situasi yang membuat frustrasi pemain Chelsea, tecermin dari tindakan Drogba yang memukul dan mengguncangkan gawang Portsmouth.
Selain berkat kokohnya pertahanan Portsmouth lewat penyelamatan bek-bek mereka dan kiper David James yang berkali- kali mengeblok gempuran John Terry dan kawan-kawan, hal itu juga tidak terlepas dari faktor kesialan. Kesialan Chelsea paling nyata, kejadian yang dialami Salomon Kalou menit ke-27. Ia sudah berada di mulut gawang dan berdiri bebas saat menerima umpan Ashley Cole. Gawang selebar 7 meter menganga terbuka di depannya, tanpa penjagaan kiper James. Akan tetapi, bola sontekan kaki kanannya membentur gawang. Pendukung Chelsea yang siap bersorak-sorak tampak kecewa dan tidak percaya melihat kejadian itu. BBC Sport menyebut kejadian itu ”terbuangnya peluang gol paling mengejutkan dalam sejarah final Piala FA”. Kejadian menyentak lainnya muncul pada menit ke-39 ketika Drogba melepaskan tendangan bebas dari jarak jauh. Tendangannya sangat keras dan menghunjam ke gawang James. Bola sempat mengenai tangan James, tetapi menerpa tiang pojok kanannya. Bola jatuh ke tanah dan sekilas terlihat seperti telah melewati garis gawang. Namun, wasit Chris Foy dengan bantuan pengamatan asistennya memutuskan belum terjadi gol. Keputusan itu brilian karena dari tayangan ulang televisi, bola memang belum melewati garis gawang. Di tengah kebuntuan Chelsea itu, pada menit ke-22 Portsmouth hampir menjebol dulu gawang Cech. Berawal dari umpan silang Aruna Dindane, bola jatuh di kaki Boateng yang berdiri bebas di kotak penalti. Tendangan Boateng mengenai Frédéric Piquionne dan bola memantul tepat ke badan Cech.
Kostum baru
Tampil dengan status juara Liga Inggris, para pemain Chelsea memakai kostum baru mereka, yang antara lain ditandai lingkar merah di bagian kerah. Mereka mengambil inisiatif serangan. Belum ada lima menit, bola tendangan Lampard berkelebatan di dekat gawang James. Tak lama kemudian, giliran Nicolas Anelka yang menghantamkan bola, tetapi diblok kiper James. Hal itu diikuti tendangan Drogba dua kali beruntun, yang juga digagalkan bek lawan. Pelatih Chelsea Carlo Ancelotti menurunkan pemain starter yang sama dengan starter ketika mereka menghancurkan Wigan Athletic, 8-0, pada laga terakhir penentu gelar mereka sebagai juara Liga Inggris.
Ballack cedera
Namun, rekor Chelsea merebut gelar ganda itu harus dibayar cedera gelandang Michael Ballack yang bisa jadi ikut dipikul timnas Jerman. Ballack cedera setelah ditekel pemain Portsmouth dari belakang, membuat ia harus dirawat, lalu ditarik keluar dan diganti Juliano Belletti. Cedera Ballack menjadi pukulan telak bagi Pelatih Joachim Loew, yang pada saat bersamaan tengah memimpin pemusatan latihan timnas Jerman di Sisilia, Italia, hanya kurang dari sebulan menjelang Piala Dunia 2010. Ballack dijadwalkan bergabung ikut latihan Jerman, Senin besok. Terlepas dari itu, sukses Chelsea menggabungkan gelar Piala FA dan Liga Inggris menjadi bukti sukses tambahan pelatihnya, Ancelotti, dalam musim pertamanya di klub itu. (SAM)
Meski tak lolos ke Piala Dunia 2010, Thailand mendapat kehormatan untuk menguji kelayakan Stadion Mbombela, satu dari 10 stadion yang bakal digunakan untuk pesta akbar sepak bola sejagat pada 11 Juni-11 Juli mendatang. Tim Negeri Gajah Putih itu menjajal stadion tersebut dalam uji coba melawan tuan rumah Afrika Selatan, Minggu (16/5) ini. Uji kelayakan itu sudah tak memengaruhi keputusan FIFA untuk menggunakan Stadion Mbombela sebagai salah satu arena Piala Dunia 2010. Namun, hal ini bakal menjadi masukan bagi panitia terkait kesiapan lapangan untuk siap-pakai pada laga perdana di stadion itu, Honduras versus Cile (Grup H), 16 Juni. Richard Hayden, ahli rumput stadion dari Sports Turf Research Institute (Inggris) yang juga konsultan untuk stadion Piala Dunia 2010, mengatakan, pihaknya bakal mendengar opini para pemain kedua tim. ”Para pemain pada akhirnya pelanggan utama kami. Kami sering bicara dengan pemain sebelum dan sesudah laga, bagaimana lapangan saat digunakan bermain,” ujarnya.
Stadion Mbombela, salah satu stadion baru yang dibangun dekat Taman Nasional Kruger, nyaris dicoret FIFA dari daftar stadion Piala Dunia 2010. Lapangan stadion itu dicangkul dan ditanami rumput hingga tiga kali. Namun, wartawan saat berkunjung ke tempat itu kaget karena stadion kotor dan tak berumput. FIFA lalu mendatangkan Hayden, ahli rumput yang berpengalaman menangani arena Wimbledon, arena golf untuk kejuaraan Inggris Terbuka, dan arena kriket Lord. ”Kami janjikan saat itu lapangan menghijau dalam dua pekan, bisa digunakan bertanding dalam enam pekan, dan jadi lapangan kelas dunia dalam delapan pekan,” kata Hayden. Partai uji coba Afrika Selatan lawan Thailand, Minggu ini, akan menjadi ujian, apakah lapangan Stadion Mbombela benar-benar telah berkelas dunia atau belum. Stadion itu bakal menggelar empat laga. Selain Honduras versus Cile, juga Italia versus Selandia Baru (Grup F, 20 Juni), Australia versus Serbia (Grup D, 23 Juni), dan Korea Utara versus Pantai Gading (Grup G, 25 Juni).
Pelatih Korut jumpa pers
Di Ayent, Swiss, pelatih timnas Korea Utara (Korut), Kim Jong- Hun, menggelar jumpa pers, hal yang sangat jarang dilakukannya, Jumat. Dalam jumpa pers hanya 12 menit itu, Kim menjawab tujuh pertanyaan. ”Kami punya target melaju sejauh mungkin di Piala Dunia dan target utama kami adalah lolos ke putaran kedua dengan bermain bagus dan masuk babak 16 besar,” kata Kim melalui penerjemah. Ditanya apakah ia sependapat bahwa grup Korut yang juga dihuni Brasil, Portugal, dan Pantai Gading adalah grup paling sulit, Kim menjawab, ”Semua tim peserta Piala Dunia kuat. Tidak ada tim lemah atau tim kuat di Piala Dunia.” ”Soal Grup G, banyak orang mengatakan itu grup paling keras seperti yang saya dengar. Tetapi saya pikir semua tim kuat dan saya tak punya perasaan apa-apa terkait apakah kami di grup paling keras atau tidak,” ujarnya. Kim berusaha menghindar saat ditanya soal gaya permainan timnya. ”Kami masih punya waktu dan kami harus menganalisis tim-tim lawan kami, seperti apa kondisi pemain mereka secara teknik maupun fisik. Setelah itu, kami menentukan sistem (permainan) kami,” ujarnya. ”Mungkin permainan kami bertahan atau bisa saja menyerang. Untuk bisa lebih spesifik, sebelum pertandingan kami bisa menganalisis lawan-lawan kami dan setelah itu kami akan menentukan bermain menyerang atau bertahan dengan serangan balik,” papar Kim. Tim Korut tengah menjalani pemusatan latihan di Avent, kawasan pedesaan yang tenang di Swiss. (AP/AFP/REUTERS/SAM)